Jumat, 06 Februari 2015

ke dua tigaan

wow, tulisan pertama saya di tahun 2015
dan ini sudah masuk bulan kedua
haha, entah kenapa saya enggan menulis atau sang waktu lah yang menghalangi saya untuk menuangkan segala isi hati dan pikian saya dalam beberapa patah kata

well, 2015.
bisakah kita tidak membicarakan hal ini?
apalagi menyangkut usia. bolehkah saya lari?
teknisnya tahun ini seharusnya saya berusia 23 tahun. ingat dan garis bawahi. seharusnya
kenapa?
kerena saya tidak yakin pikiran, kemampuan, hati saya, perjalanan hidup saya tidak sejajar lurus dengan sesuatu yang berbau 23
saya rasa itu kurang atau bahkan dalam beberapa kasus lebih

banyak hal yang ingin saya bicarakan dan bagi kepada kalian teman teman saya tercinta, keluarga saya. tapi entah kenapa dalam ke dua tigaan ini banyak sekali hal yang lebih condong saya sembunyikan. saya kubur dalam dalam.
jujur, saya agak lupa dan rindu tentunya dengan rasa humor saya
well, hey rasa humor, apa kabarmu? baik baik sajakah dalam peti tua yang banyak laba labanya itu?
saya sekarang lebih disibukkan dengan hal hal yang dulu saya cibir dan selalu saya coba untuk hindari
kesibukan!
well, terkadang saya sangat benci kepada diri saya sendiri. kenapa saya bisa sebodoh ini?
diperbudak oleh seuatu hal yang bernama kesibukan.
entahlah, setiap malam ketika saya selesai bercumbu seharian dengan yang namanya kesibukan. saya langsung tidur dengan nyenyaknya
tak ada lagi sapaan kepada gitar tua kakak saya, atau buku buku kuno yang menunggu saya dengan sabar dalam rak berdebu di rumah saya, televisi pun tak mampu menarik perhatian saya lagi.
hanya penat yang selalu menghantarkan saya dalam buaian tidur gelap tanpa mimpi!
well c'est la vie
welcome to the real world. kata mereka manusia manusia egois.
dan saat ini juga saya mulai berteori bahwa kedua tigaan adalah pintu gerbang menuju jeegoisan insan manusia
untuk teori yang satu ini saya lebih suka jadi anak kecil!

tapi saya ingin mengucapkan beberapa rasa terimakasih untuk mereka para komposer, band, penyanyi yang menciptakan hal hal jenius dan yang terpenting jujur
Musik
walaupun saat ini yang tersimpan dalam playlist bangka saya lagu yang bangka pula.
setidaknya ada beberapa hal yang mengingatkan saya untuk tetap tersenyum, menikmati dunia.
walaupun hanya dalam kotak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar